13 Cara Menghindari Penipuan SMS Premium Penyedot Pulsa | Sms
sms premium yang sering kita dapatkan masuk ke inbox ponsel terkadang
sangat menjengkelkan, dalam satu hari bisa sampai 5-7 kali. Hal tersebut
bukti bahwa pemerintah lemah dalam mengawasi kinerja operator dan
penyedia telekomunikasi. SMS premium penyedot pulsa yang dilakukan
secara berlangganan seperti REG SPASI titik titik, sudah meresahkan para
pengguna ponsel di Indonesia. Bagaimana caranya supaya kita tidak
terjebak dengan iming iming sms premium penyedot pulsa? Berikut 13 cara menghindari sms premium penyedot pulsa.
Banyaknya
berita keluhan masyarakat terhadap layanan SMS premium berlangganan
atau yang sering disebut REG yang sering mengakibatkan pulsa handphone
tersedot habis.
Untuk mencegah serta menghadapi pelanggaran yang dilakukan oleh Content
Provider (CP) nakal yang memanfaatkan layanan tersebut, ada baiknya anda
perhatikan beberapa tips berikut:
1. Disarankan untuk tidak menggunakan secara bersama-sama satu nomor
seluler. Misalnya satu keluarga hanya memiliki sebuah HP dan digunakan
secara bergantian oleh beberapa anggota keluarga.
Dari fakta yang ada, banyak laporan yang masuk baik ke CP, Operator,
maupun BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia), pengguna tidak
pernah merasa mendaftarkan nomornya ke layanan yang bersangkutan,
padahal pada kenyataannya, tampak jelas bahwa pengguna tersebut
benar-benar pernah mengirimkan perintah berlangganan ke layanan
tersebut. Setelah ditelusuri, ternyata nomor tersebut memang nomor
bersama yang digunakan oleh beberapa anggota keluarga.
2. Apabila tidak dapat dihindari penggunaan secara bersama nomor
tersebut, selalu pastikan untuk memeriksa semua pesan yang terkirim di
directory SENT. Dan pastikan bahwa anda mengetahui seandainya ada
perintah untuk berlangganan, dikirim ke nomor berapa pesan tadi. Pesan
berlangganan diawali dengan awalan perintah REG. Catat baik-baik
perintah tersebut beserta nomor tujuannya. Ini bakal memudahkan
pelacakan dikemudian hari.
3. Sebelum mulai berlangganan layanan, pastikan di setiap promosi yang
disajikan oleh CP terdapat pemberitahuan yang JELAS bagaimana cara untuk
berhenti berlangganan maupun nomor customer service-nya (pastikan nomor
ini aktif). Jika tidak, jangan berlangganan layanan tersebut.
4. Cari tahu dengan cermat informasi berapa lama rentang waktu
pengiriman satu SMS ke SMS berikutnya. Juga ketahui pula berapa tarif
per SMS-nya. Dengan informasi ini, anda dapat mengkalkulasi berapa biaya
yang akan anda keluarkan per minggu, atau per bulan. Jika anda ragu,
sebaiknya jangan berlangganan.
5. Catat dengan cermat nomor short code misalnya 6789, 1234 dan sebagainya yang menjadi tujuan SMS berlangganan anda.
6. Catat pula pesan apa yang anda ketikkan ke CP tersebut. Disarankan
untuk menyimpan setiap detil SMS tersebut dalam HP anda dan jangan
pernah menghapusnya sampai anda yakin bahwa anda tidak membutuhkan lagi
data tersebut. Beberapa HP memiliki fasilitas penyimpanan pesan yang
dikirim dalam bentuk draft, manfaatkan fasilitas ini.
7. Ketika anda telah mendapatkan reply yang memberitahukan bahwa nomor
anda telah terdaftar dalam layanan berlangganan tersebut. Pastikan lagi
apakah cara berhenti berlangganan yang ditampilkan dalam promosi pihak
CP dapat berjalan dengan sempurna. Umumnya untuk berhenti berlangganan,
pengguna dapat mengetikkan pesan UNREG yang diikuti dengan spasi dan
jenis layanan berlangganan yang telah didaftarkannya tadi.
8. Untuk memastikan apakah anda telah benar-benar terbebas dari layanan
tersebut anda perlu menunggunya dalam 1-7 hari. Hal ini terjadi karena
kemungkinan pengiriman pesan SMS berlangganan tersebut tidak dilakukan
setiap hari namun beberapa layanan bahkan dilakukan dalam periode
mingguan.
9. Ketika anda merasa ada sebuah pesan yang tidak diinginkan secara
rutin terkirim ke HP anda pada waktu tertentu misalnya setiap hari jam
10 pagi, kemungkinan itu adalah layanan REG yang secara sadar maupun
tidak pernah anda daftarkan sebelumnya. Beberapa SMS tak akan terkirim
ke HP anda jika anda mematikan HP pada jam-jam tersebut.
Namun cara ini tidaklah efektif dan akan mengganggu anda seumur hidup.
Pastikan pula berapa pulsa anda terpotong setiap kali menerima SMS
tersebut
Umumnya untuk berhenti berlangganan, pengguna dapat mengetikkan pesan
UNREG yang diikuti dengan spasi dan jenis layanan berlangganan yang
telah didaftarkannya
10. Ketika sebuah SMS yang terindikasi sebagai SMS REG mampir di HP
anda, dan anda tidak tahu layanan apa yang sedang dikirimkan, langkah
pertama yang harus anda lakukan adalah mencatat nomor pengirim SMS
tersebut. Nomor pengirim dari CP dikenali dari jumlah digit-nya yaitu 4
digit atau 6 digit.
Apabila yang anda peroleh adalah nomor 6 digit misalnya ABCDEF, maka CP
yang sedang mengirimkan Pesan kepada anda adalah CP yang memiliki short
code ABCD. Digit berikutnya yaitu EF sebenarnya adalah identitas tarif
layanan yang didaftarkan oleh CP yang dikenali oleh mesin operator.
11. Jika anda benar-benar tidak tahu layanan apa yang pernah anda
daftarkan, ketik UNREG ke short code ABCD tadi. Perintah UNREG merupakan
perintah wajib yang diinstruksikan oleh semua operator ke seluruh CP
yang memiliki akses ke operator tersebut untuk menghapus nomor pengguna
dari semua layanan REG yang ada di CP dengan short code ABCD tadi. Jika
anda telah mendapatkan reply pemberitahuan bahwa nomor anda telah
terhapus dari layanan REG tersebut, tunggulah beberapa hari untuk
memastikan seperti tercantum dalam tip (8). Selain UNREG, dapat pula
dicoba perintah lain misalnya STOP.
12. Jika anda masih tidak berhasil berhenti berlangganan, anda harus
melaporkan CP bersangkutan ke operator dimana anda berlangganan. Dengan
data yang ada, cukup bagi customer service operator untuk membantu anda
berhenti berlangganan. Selanjutnya tunggu seperti di tip (8).
13. Dalam beberapa kasus, ada kemungkinan pesan yang anda terima tidak
mencantumkan nomor pengirim namun menggantinya dengan tulisan misalnya
BIBLE dan sebagainya. Ketahui apakah setiap kali anda mendapat SMS
tersebut, pulsa anda terpotong dalam nominal tertentu. Teknologi ini
dinamakan Sender ID masking . Jika ini yang terjadi, maka anda akan
kecewa ketika meminta bantuan ke customer service operator.
Laporkan kejadian ini ke BRTI dan operator karena untuk mendapatkan data
siapa pengirimnya memerlukan investigasi lebih lanjut dan pelanggaran
ini masuk dalam kategori serius. Teknologi ini sebenarnya sering
dimanfaatkan oleh untuk promosi melalui SMS.
Biasanya CP yang membayar Bulk SMS dan mengirimkannya ke nomor-nomor
pelanggan yang dimiliki CP tersebut. Meskipun Bulk SMS ini tidak
mengurangi nilai pulsa anda, namun dapat dikategorikan dalam spam sms,
dan jika anda merasa dirugikan anda dapat melaporkannya pula ke operator
atau ke BRTI.(sumber: tribunnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar